JURNALNUSANTARA.ID, Buol, 15 Juli 2025 – Pemerintah Kabupaten Buol mulai merancang pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Kuonoto sebagai salah satu program unggulan dalam mendukung prestasi dan fasilitas olahraga masyarakat. Rapat koordinasi lintas OPD digelar di Ruang Rapat Sekretaris Daerah, Selasa pagi (15/7), membahas konsep pembangunan berkelanjutan hingga penentuan lokasi strategis.
Rapat dipimpin Kabag Pembangunan Setda, Ani Siti Hanipah, dengan melibatkan sejumlah OPD teknis. Dari hasil diskusi, muncul empat alternatif lokasi pembangunan: Stadion Kuonoto, Jalan Padat Karya (WR Supratman), Kampung Bugis, dan eks Terminal LOS.
Tak berhenti pada rapat, tim teknis langsung melakukan survei lapangan. Hasil survei akan dievaluasi Kamis mendatang, dengan kawasan Kuonoto dinilai paling berpeluang. Lokasi ini sesuai rencana tata ruang wilayah (RDTR) yang memang diperuntukkan sebagai kawasan olahraga, dengan kebutuhan lahan awal sekitar 2 hektar.
PUPR Fokus Infrastruktur dan Legalitas Tanah
Kepala Dinas PUPR Buol, Friesa Agusfard, memastikan pihaknya bersama Bappeda akan mengawal penuh aspek teknis di lapangan. “Tahap awal ini kami fokus pada akses jalan, drainase, serta kepastian status hukum lahan. Itu fondasi utama sebelum pembangunan fisik berjalan,” tegasnya.
Karena masuk dalam program 100 Hari Kerja Bupati, percepatan pelepasan lahan menjadi perhatian utama. Dukungan dokumen teknis dari OPD terkait juga sangat dibutuhkan agar proposal pendanaan segera diajukan ke pemerintah pusat.
Konsep Ramah Lingkungan Jadi Prioritas
Selain aspek teknis, rapat juga menekankan pentingnya konsep ramah lingkungan dalam pembangunan GOR. Dispora dan Disperkim ditugaskan menyiapkan dokumen Amdal dan UKL-UPL, sesuai regulasi Permenpora No. 4 Tahun 2020.
“Kita ingin GOR Kuonoto bukan hanya monumental, tapi juga ramah lingkungan dan bisa menjadi ruang publik yang sehat, aman, dan nyaman,” ujar Ani.
Ikon Baru Olahraga Buol
Pembangunan GOR Kuonoto mendapat dukungan penuh dari berbagai OPD, termasuk PUPR, Disperkim, Dispora, Bappeda, dan BPKAD. Sinergi lintas sektor ini menjadi kunci agar proyek masuk dalam agenda prioritas nasional.
Dengan perencanaan matang, GOR Kuonoto diharapkan tak hanya menjadi pusat kegiatan olahraga, tetapi juga ikon baru Kabupaten Buol yang membanggakan, representatif, dan berkelanjutan.
Editor : Syam Manto
