JURNALNUSANTAR.ID, Jakarta – Langkah besar kembali diambil Pemerintah Kabupaten Buol. Bupati Buol, H. Risharyudi Triwibowo, MM., melakukan pertemuan strategis dengan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo, di Jakarta, Kamis (2/10). Pertemuan ini menjadi sinyal kuat keseriusan Pemkab Buol dalam memaksimalkan jalur laut sebagai salah satu transportasi vital penghubung daerah dan penggerak ekonomi.
Dalam dialog hangat tersebut, Bupati Risharyudi menyampaikan bahwa Kabupaten Buol sesungguhnya memiliki banyak potensi jalur laut. Terdapat beberapa pelabuhan strategis, antara lain Paleleh, Lokodidi, Leok, hingga Kumaligon, yang selama ini belum dikelola secara maksimal.
“Buol punya pelabuhan yang bisa dijadikan rute kapal barang maupun penumpang. Hasil pertanian, peternakan, dan perkebunan masyarakat sangat melimpah, hanya saja akses pasar masih terbatas karena kapal belum tersedia,” ungkap Risharyudi.
Bupati menegaskan, kondisi ini menyebabkan produk unggulan Buol—seperti jagung, kelapa, kakao, dan ternak sapi—belum dapat menjangkau pasar yang lebih luas secara efisien. Padahal, jalur laut bisa menjadi solusi transportasi yang cepat, murah, dan mendukung daya saing produk daerah.
Risharyudi juga menilai bahwa visi PT ASDP Indonesia Ferry yang berfokus pada penghubung masyarakat dan pasar melalui layanan penyeberangan, pelabuhan terintegrasi, serta destinasi wisata tepi air, sangat sejalan dengan arah pembangunan Kabupaten Buol.
“Kami berharap sinergi dengan PT ASDP akan membuka rute baru kapal penyeberangan, baik untuk barang maupun penumpang. Selain memperlancar distribusi hasil bumi, hal ini juga akan membuka akses pariwisata Buol yang kaya potensi alam,” tambahnya optimistis.
Dirut PT ASDP, Heru Widodo, menyambut baik langkah yang ditempuh Bupati Buol. Menurutnya, ASDP siap melakukan kajian dan melihat potensi kerja sama strategis dalam memanfaatkan pelabuhan yang ada di Buol. Hal ini tidak hanya sejalan dengan misi ASDP, tetapi juga menjadi bagian dari mendukung pemerataan pembangunan di wilayah timur Indonesia.
Pertemuan ini diharapkan menjadi titik awal hadirnya kabar gembira bagi masyarakat Buol. Pemerintah daerah optimistis bahwa jalur laut dapat menjadi motor penggerak perekonomian daerah, membuka konektivitas antarwilayah, serta menghadirkan kesejahteraan yang lebih merata bagi masyarakat pesisir dan pedalaman.
Dengan dukungan ASDP, Kabupaten Buol menatap masa depan yang lebih cerah. Jalur laut bukan sekadar sarana transportasi, melainkan jembatan menuju percepatan pembangunan daerah.
Editor : Syam Manto
